Wonosari, (Matahatinews.com)- Pemkab Gunungkidul rencananya akan memberikan jatah tunjangan hidup bagi ribuan lansia di tahun 2020. Program ini dimasukkan dalam pembahasan RAPBD 2020. Total anggaran untuk konsumsi ini mencapai Rp13 miliar. Namun sayang, sekitar 9.000 lansia yang akan diberikan makan selama dua bulan tersebut diurungkan.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gunungkidul, Dra. Siwi Iriyanti, M.Si, membenarkan
program pemberian jatah hidup bagi lansia di 2020 di Gunungkidul diurungkan.



Diakui Siwi, bahwa program ini jika bisa terlaksana, sebenarnya bisa mencukupi kebutuhan gizi bagi lansia di Gunungkidul.
Selain itu, program yang diinisiasi oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Gunungkidul itu bisa untuk mengurangi angka keluarga miskin.
Namun sayang, program yang sudah direncanakan tersebut urung dilaksanakan, dengan alasan anggota dewan banyak yang tidak mendukung, sehingga anggaran dialihkan ke kegiatan lain.
“Dalam pembahasan, hampir semua fraksi di DPRD Gunungkidul tidak setuju sehingga dialihkan ke kegiatan lain,” ungkap Siwi, Kamis, 02/01/2020.
Selain itu, tambahnya, karena Gunungkidul masih devisit, sehingga juga untuk menutup devisit tersebut.
(W. Joko Narendro)